KATA PENGANTAR
Atas izin
dan ridho Allah, kini kami bias memberitahukan beberapa kal yang berhubungan
dengan buah-buahan . fakta menunjukkan bahwa bua-buahan adalah eagam pangan
yang memiliki kadar air yang sangat tinggi. Lewat buku ini kami akan menyampaikan
atau memberitahukan cara-cara membudidaya buah manggis.
Dalam
penyajian ini di sadari banyak kelemahan dan kekurangan baik keterbatasan
kemampuan maupun pengetahuan.
BAB 1
PENDAHULUAN
Menurut
asalnya, manggis (garcinia mangostanal) merupakan buah asli daerah asia
tenggara, tepatnya semenanjung Malaya. Kini daerah tumbuhnya sudah tersebar
sampai ke beberapa Negara tropis, di
antaranya Myanmar, Indo cina, Indonesia, Filipina, Thailand. Di Indonesia, buah
yang di juluki “ si hitam manis” ini, keberadaanya tergolong langka.
Pusat
sumber plasma nutfah manggis berada di Malaysia dan Kalimantan timur, jenis
liar seperti garcinia hombroniana pierre dan G.malaccenisis. T.anderson terdapat di Malaysia, sedangkan celebica L.
dan G. dio ica BL, terdapat di Kalimantan. Di duga G.malaccenisis sama dengan
G. celebica (baros) yang bergetah kuning seperti G. mangostana.
BAB 2
KARAKTERISTIK TANAMAN MANGGIS
Garcinia
meliputi lebih dari 400 jenis yang sudah di ketahui dan 40 jenis di antaranya
termasuk yang sapat di makan. Di hutan Kalimantan timur terdapan banyak manggis
liar (Garcinia sp). Akan tetapi dari sekian banyak jenisnya, hanya garcinia
mangostana yang terpenting dan sudah banyak di budidayakan sebagai salah satu
komoditas buah-buaha tropic menyongsong era globalisasi.
Klasifikasi
petani pohon manngis adalah sebagai berikut:
Divisi
spermatophyte
Sub divisi:
angios permae
Kelas:
dicoty ledonae
Keluarga:
guttiferae
Genus
garcinia
Spesies:
Garcinia mangostana L.
Buah
manggis ini cukup di gemarimasyarakat, karena mempunyai rasa segar, enak serta
bentuk buah yang unik dan relatife seragam.
Balai
penelitian pohon buah-buahan solok merekomendasikan 3 klon manggis, yaitu:
1) Kelompok besar
Panjang daun > 20 cm, > 10 cm, ketebalan
kulit buah > 9mm, diameter buah > 6,5cm, berat buah > 140 gram, buah
tiap tandan 1-2 butir.
2) Kelompok sedang
Panjang daun
17-20 cm, lebar 8,5-10cm, ketenalan kulit buah 6-9 mm, diameter buah
5,5-6,5 cm, berat buah 70-140 gram, buah tiap tandan 1 butir.
3) Kelompok kecil
Panjang daun <17cm, lebar <8,5 cm,
ketebalan kulit buah <6mm, diameter buah < 5,5 cm, berat buah <
70gram, buah tiap tandan >2 butir.
Macam-macam penyakit yang dapat di obati dengan
buah manggis.
PENYAKIT
|
CARA PENGOLAHAN
|
Eksim, mules, astrigen, dan anti perik
|
Kulit buah di jadikan bubuk lalu di jadikan sebagai astrigen
|
Mencegah infeksi
|
Daun (tunggal) berwarna ungu
|
Cacingan (gelan atau kremi)
|
Getah buah muda
|
Batuk, borok, radang, amandel, wasir, disentri dan sariawan
|
Buah (tunggal)
|
BAB 3
SIFAT BOTANI
Pohon manggis berukuran sedang mencapai tinggi 25mm, daunnya berbetuk
memanjang, lebar, lebat seperti kulit mengkilap. Mahkota daun (konapi) seperti
setengah kerucut. Daun tunggal, duduk berhadapan atau bersilang berhadapan,
helaian mengkilat di permukaan, permukaan atas hijau gelap dan bawah hijau
terang, elips memanjang, batang dan cabangnya banyak, tidak rata dan banyak
benjolan.
Bunganya berwarna merahmuda dan besar. Kelopak bunga tebal terdiri 4
helai dan berwarna hijau. Putik pendek, buah bulat besar dan berwarna hijau,
kepala putik bercabang 4-8 melekat pada ujung buah.
Bunga betina 1-3 di ujung batang, susunan menggarpu. Kelopak daun, 2
daun kelopak yang terluar hijau kuning, dua terdalam lebih kecil, bertepi
merah, melengkung dan tumpul.
Manggis tanaman yang bersifat apomiksis, yaitu biji terbentuk melalui
perkembangan jaringan nuselus.
BAB 4
SYARAT TUBUH DAN BUDIDAYA
A. Syarat tumbuh
Duhu udara untuk bertumbuhnya berkisar antara
22-23c, salain itu tanaman manggis akan tumbuh pada tempat yang terlindung dari
sinar matahari yang kuat.
Manggis tumbuh baik di daerah tropika dataran
rendah yang banyak hujan. Dapat pula tumbuh di daerah kering dengan pengairan
yang baik.
B. Budidaya
1. Pembibitan
Kebanyakan akulasi dan cangkok tidak di
anjurkan karena tingkat keberhasilan sangat kecil dan hasilnya rendah
Penyambungan dapat di lakukan dengan cara
sambungan celah maupun secara sambung samping.
2. Teknik penyemalan benih
a. Perbanyakan dalam bijih di dalam bedengan
Benih di tanam dalam lubang berukuran 10x10 cm
dengan jarak tanaman 3x3 cm dan antar baris 5 cm, kedalaman 0,5-1 cm.
b. Penyemalan dan pembibitan di dalam
polybag berukuran 20x30 cm.
Media tanam berupa tanah halus, kompos/pupuk
kandang halus dan pasir (1:1:1).
PENUTUP
KESIMPULAN:
Jadi, buah manggis adalah salah satu
buah-buahan yang paling di sukai oleh
masyarakat karena banyak fungsinya yaitu untuk berbagai macam penyakit.
SARAN:
Agar tanaman manggis tidak punah, semua harus
bisa memelihara tanama manggis dan kita budidayakan tanaman manggis, karena
mempunyai banyak manfaat.
DAFTAR PUSTAKA
Pengembangan pola kemitraan dalam agri bisnis.
Dinas pertanian pangan dati Nusa tenggara barat. Mataram balai penelitian dan
pengembangan hortikultura. Badan penelitian dan pengembangan pertanian,
Jakarta.
Direktorat
bina perlindungan tanaman 1994. Penyebaran penyakit penting pada tanaman
holtikultura prioritas (buah-buahan).
0 komentar:
Post a Comment