Custom Search

Thursday, April 5, 2012

makalah budidaya manggis


KATA PENGANTAR

Atas izin dan ridho Allah, kini kami bias memberitahukan beberapa kal yang berhubungan dengan buah-buahan . fakta menunjukkan bahwa bua-buahan adalah eagam pangan yang memiliki kadar air yang sangat tinggi. Lewat buku ini kami akan menyampaikan atau memberitahukan cara-cara membudidaya buah manggis.
Dalam penyajian ini di sadari banyak kelemahan dan kekurangan baik keterbatasan kemampuan maupun pengetahuan.



BAB 1
PENDAHULUAN
Menurut asalnya, manggis (garcinia mangostanal) merupakan buah asli daerah asia tenggara, tepatnya semenanjung Malaya. Kini daerah tumbuhnya sudah tersebar sampai ke beberapa Negara tropis,  di antaranya Myanmar, Indo cina, Indonesia, Filipina, Thailand. Di Indonesia, buah yang di juluki “ si hitam manis” ini, keberadaanya tergolong langka.
Pusat sumber plasma nutfah manggis berada di Malaysia dan Kalimantan timur, jenis liar seperti garcinia hombroniana pierre dan G.malaccenisis. T.anderson  terdapat di Malaysia, sedangkan celebica L. dan G. dio ica BL, terdapat di Kalimantan. Di duga G.malaccenisis sama dengan G. celebica (baros) yang bergetah kuning seperti G. mangostana.


BAB 2
KARAKTERISTIK TANAMAN MANGGIS
Garcinia meliputi lebih dari 400 jenis yang sudah di ketahui dan 40 jenis di antaranya termasuk yang sapat di makan. Di hutan Kalimantan timur terdapan banyak manggis liar (Garcinia sp). Akan tetapi dari sekian banyak jenisnya, hanya garcinia mangostana yang terpenting dan sudah banyak di budidayakan sebagai salah satu komoditas buah-buaha tropic menyongsong era globalisasi.
Klasifikasi petani pohon manngis adalah sebagai berikut:
Divisi spermatophyte
Sub divisi: angios permae
Kelas: dicoty ledonae
Keluarga: guttiferae
Genus garcinia
Spesies: Garcinia mangostana L.
Buah manggis ini cukup di gemarimasyarakat, karena mempunyai rasa segar, enak serta bentuk buah yang unik dan relatife seragam.
Balai penelitian pohon buah-buahan solok merekomendasikan 3 klon manggis, yaitu:
1)    Kelompok  besar
Panjang daun > 20 cm, > 10 cm, ketebalan kulit buah > 9mm, diameter buah > 6,5cm, berat buah > 140 gram, buah tiap tandan 1-2 butir.
2)    Kelompok sedang
Panjang daun  17-20 cm, lebar 8,5-10cm, ketenalan kulit buah 6-9 mm, diameter buah 5,5-6,5 cm, berat buah 70-140 gram, buah tiap tandan 1 butir.
3)    Kelompok kecil
Panjang daun <17cm, lebar <8,5 cm, ketebalan kulit buah <6mm, diameter buah < 5,5 cm, berat buah < 70gram, buah tiap tandan >2 butir.


Macam-macam penyakit yang dapat di obati dengan buah manggis.
PENYAKIT
CARA PENGOLAHAN
Eksim, mules, astrigen, dan anti perik
Kulit buah di jadikan bubuk lalu di jadikan sebagai astrigen
Mencegah infeksi
Daun (tunggal) berwarna ungu
Cacingan (gelan atau kremi)
Getah buah muda
Batuk, borok, radang, amandel, wasir, disentri dan sariawan
Buah (tunggal)





BAB 3
SIFAT BOTANI
Pohon manggis berukuran sedang mencapai tinggi 25mm, daunnya berbetuk memanjang, lebar, lebat seperti kulit mengkilap. Mahkota daun (konapi) seperti setengah kerucut. Daun tunggal, duduk berhadapan atau bersilang berhadapan, helaian mengkilat di permukaan, permukaan atas hijau gelap dan bawah hijau terang, elips memanjang, batang dan cabangnya banyak, tidak rata dan banyak benjolan.
Bunganya berwarna merahmuda dan besar. Kelopak bunga tebal terdiri 4 helai dan berwarna hijau. Putik pendek, buah bulat besar dan berwarna hijau, kepala putik bercabang 4-8 melekat pada ujung buah.
Bunga betina 1-3 di ujung batang, susunan menggarpu. Kelopak daun, 2 daun kelopak yang terluar hijau kuning, dua terdalam lebih kecil, bertepi merah, melengkung dan tumpul.
Manggis tanaman yang bersifat apomiksis, yaitu biji terbentuk melalui perkembangan jaringan nuselus.




BAB 4
SYARAT TUBUH DAN BUDIDAYA
A.   Syarat tumbuh
Duhu udara untuk bertumbuhnya berkisar antara 22-23c, salain itu tanaman manggis akan tumbuh pada tempat yang terlindung dari sinar matahari yang kuat.
Manggis tumbuh baik di daerah tropika dataran rendah yang banyak hujan. Dapat pula tumbuh di daerah kering dengan pengairan yang baik.
B.   Budidaya
1.     Pembibitan
Kebanyakan akulasi dan cangkok tidak di anjurkan karena tingkat keberhasilan sangat kecil dan hasilnya rendah
Penyambungan dapat di lakukan dengan cara sambungan celah maupun secara sambung samping.
2.     Teknik penyemalan benih
a.     Perbanyakan dalam bijih di dalam bedengan
Benih di tanam dalam lubang berukuran 10x10 cm dengan jarak tanaman 3x3 cm dan antar baris 5 cm, kedalaman 0,5-1 cm.
b.     Penyemalan dan pembibitan di dalam polybag berukuran 20x30 cm.
Media tanam berupa tanah halus, kompos/pupuk kandang halus dan pasir (1:1:1).




PENUTUP
KESIMPULAN:
Jadi, buah manggis adalah salah satu buah-buahan yang paling di sukai  oleh masyarakat karena banyak fungsinya yaitu untuk berbagai macam penyakit.
SARAN:
Agar tanaman manggis tidak punah, semua harus bisa memelihara tanama manggis dan kita budidayakan tanaman manggis, karena mempunyai banyak manfaat.



DAFTAR PUSTAKA
Pengembangan pola kemitraan dalam agri bisnis. Dinas pertanian pangan dati Nusa tenggara barat. Mataram balai penelitian dan pengembangan hortikultura. Badan penelitian dan pengembangan pertanian, Jakarta.
Direktorat  bina perlindungan tanaman 1994. Penyebaran penyakit penting pada tanaman holtikultura prioritas (buah-buahan).

0 komentar: